USS Chesapeake (1799) Kapal Perang Inggris Yang Bersejarah

USS Chesapeake (1799) Kapal Perang Inggris Yang Bersejarah – Chesapeake merupakan suatu kapal fregat berkualitas besar, berlambung kusen, bertiang 3, serta bermeriam 38 puncak, kepunyaan Angkatan Laut Amerika Sindikat. Chesapeake tercantum salah satu dari 6 fregat kesatu yang dibentuk atas mandat Hukum Angkatan Laut Amerika Sindikat tahun 1794. – www.hartlepoolsmaritimeexperience.com

fineartamerica.com

Keenam fregat ini didesain oleh Joshua Humphreys buat dijadikan kapal- kapal penting Angkatan Laut Amerika Sindikat. Konsep dini Chesapeake merupakan konsep fregat bermeriam 44 puncak, namun diganti jadi fregat bermeriam 38 puncak oleh pembina kapal, Josiah Fox, karena pengerjaannya yang tertahan- tahan, keterbatasan materi dasar, dan kasus perhitungan. Sesudah peresmian kesatu di Galangan Angkatan Laut Gosport pada bertepatan pada 2 Desember 1799, Chesapeake dipakai dalam Perang Palsu melawan Prancis, serta nanti dipakai pula dalam Perang Barbaria I.

Pada bertepatan pada 22 Juni 1807, Chesapeake ditembak kapal Angkatan Laut Inggris, HMS Leopard, sebab menyangkal digeledah gerombolan Inggris yang lagi berburu pelarian. Insiden yang saat ini diucap kejadian Chesapeake–Leopard ini mencetuskan amarah orang ataupun penguasa Amerika Sindikat, serta jadi salah satu pemicu meletusnya Perang 1812. Dampak lemahnya perlawanan Chesapeake dalam insiden ini, Panglima Kapal James Barron dimahkamahmiliterkan, serta sehabis kejadian ini Amerika Sindikat mengesahkan Hukum Larangan tahun 1807 kepada Inggris Raya.

Pada dini Perang 1812, Chesapeake berpeluang melaksanakan satu kali pelayaran langlang serta merampas 5 kapal niaga Inggris. Tidak lama sesudah bertolak dari Boston, Massachusetts, pada bertepatan pada 1 Juni 1813, Chesapeake diserbu serta dirampas oleh HMS Shannon. Chesapeake berikutnya dipakai dalam biro Angkatan Laut Inggris dengan julukan HMS Chesapeake hingga dinonaktifkan, dijual, serta dibongkar pada tahun 1819. Balok- balok sisa rombakan Chesapeake saat ini jadi bagian dari gedung Kincir Chesapeake di Wickham, Inggris.

Konsep serta pengerjaan

Pada masa 1790- an, kapal- kapal niaga Amerika Sindikat di Laut Tengah mulai jadi target kelakuan peroncean yang dicoba gerombolan- gerombolan meniru laut Barbaria, paling utama kawanan meniru laut asal Aljazair. Kongres Amerika Sindikat berupaya mengatasi permasalahan ini dengan mengesahkan Hukum Angkatan Laut Amerika Sindikat tahun 1794, yang memercayakan penggelontoran anggaran buat membuat 6 buah fregat, diiringi bimbingan buat tidak mengakhiri pengerjaannya melainkan bila serta hingga dengan Amerika Sindikat meluluskan akad rukun dengan Aljazair.

Baca Juga : Museum Great North Museum: Hancock Review Dan Melihat Sejarhnya

Konsep buatan Joshua Humphreys merupakan konsep kapal yang berlunas jauh serta berlintang pendek alhasil bisa dimuati meriam- meriam yang amat berat. Konsep ini memakai lapisan bagan gading- gading diagonal supaya kapal tidak gampang meleding, serta kediaman pelapis alat pencernaan yang amat tebal. Gading- gading diagonal serta kediaman pelapis tebal membuat alat pencernaan fregat- fregat ini lebih kokoh dari alat pencernaan fregat- fregat berat enteng. Sebab belum lama berdiri, negeri Amerika Sindikat belum memiliki kapal sebesar yang dipunyai negara- negara Eropa. Oleh sebab itu, Joshua Humphreys mengonsep fregat- fregat ini sedemikian muka supaya sanggup melebihi fregat- fregat lain, sekalian sanggup maju menjauhi buruan kapal baris yang berdimensi lebih besar.

Chesapeake awal mula cuma diucap” Fregat D”, serta bertahun- tahun tidak menyambangi diberi julukan. Lunasnya mulai digarap pada bulan Desember 1795 di Galangan Angkatan Laut Gosport, Norfolk, Virginia, dipandu oleh Josiah Fox berlaku seperti Pembina Kapal Angkatan Laut, serta Richard Dale berlaku seperti Eksekutif Pembangunan. Pada bulan Maret 1796, Amerika Sindikat meluluskan akad rukun dengan Aljazair alhasil pengerjaan” Fregat D” juga ditangguhkan cocok mandat Hukum Angkatan Laut Amerika Sindikat tahun 1794. Lunasnya didiamkan terbengkalai di galangan sepanjang 2 tahun.

Meletusnya Perang Palsu melawan Prancis pada tahun 1798 mendesak Kongres Amerika Sindikat buat mengesahkan perampungan” Fregat D”, serta membenarkan penerapannya pada bertepatan pada 16 Juli. Sekembalinya ke Norfolk, Josiah Fox dihadapkan pada permasalahan kekurangan kusen dampak terdapatnya pengalihan materi dasar dari Norfolk ke Baltimore dalam bagan perampungan Constellation. Beliau lalu berbicara melalui pesan dengan Sekretaris Angkatan Laut Benjamin Stoddert, yang menginginkan supaya perampungan dipercepat serta totalitas bayaran diperkecil.

Josiah Fox, yang semenjak awal memanglah tidak menggemari konsep Joshua Humphreys, mengajukan suatu konsep terkini pada Benjamin Stoddert. Konsep terkini ini senantiasa memakai beres yang telah terlambat digarap, namun kurangi totalitas matra, paling utama dimensi jauh kapal, serta sebagian dimensi lintang kapal. Pada dasarnya konsep buatan Josiah Fox berlainan dari konsep dini buatan Joshua Humphreys. Konsep buatan Josiah Fox kesimpulannya menemukan persetujuan dari Sekretaris Angkatan Laut Benjamin Stoddert.

Chesapeake merupakan fregat dengan matra terkecil di antara keenam fregat kesatu Angkatan Laut Amerika Sindikat. Jauh Chesapeake dari garis berdiri arah ke garis berdiri buritan cuma 152, 8 kaki( 46, 6 meter), serta luas terbesarnya pada garis air cuma 41, 3 kaki( 12, 6 meter), berlainan dengan saudara- saudara terdekatnya, Congress serta Constellation, yang dibentuk dengan jauh 164 kaki( 50 meter) serta luas 41 kaki( 12 meter). Dengan jumlah akhir bayaran pembangunan sebesar$220. 677, Chesapeake jadi kapal paling mahal kedua di antara keenam fregat kesatu. Kapal dengan bayaran terkecil di antara keenam fregat kesatu merupakan Congress, dengan bayaran pembangunan sebesar$197. 246.

Pada bertepatan pada 20 Juni 1799, apabila perampungan Chesapeake sedang berjalan, Angkatan Laut Amerika Sindikat meluncurkan suatu selup yang diberi julukan Chesapeake. Antara bertepatan pada 10 Oktober serta 14 November, julukan selup ini ditukar jadi Patapsco, bisa jadi supaya julukan Chesapeake bisa dipakai oleh” Fregat D”. Dalam surat- suratnya pada Benjamin Stoddert, Josiah Fox kesekian kali mengatakan” Fregat D” dengan julukan Congress hingga diberitahu Benjamin Stoddert kalau” Fregat D” hendak dikenal Chesapeake, didapat dari julukan Teluk Chesapeake di Tepi laut Timur Amerika Sindikat. Di antara keenam fregat kesatu, cuma Chesapeake yang tidak diberi julukan oleh Kepala negara George Washington, serta yang namanya tidak didapat dari utama benak Hukum Dasar Amerika Sindikat.

Persenjataan

Bagi sumber- sumber referensi, tingkatan nominal Chesapeake merupakan kapal bermeriam 36 ataupun 38 puncak. Chesapeake memanglah awal mula didesain jadi kapal bermeriam 44 puncak, namun rancang balik yang dicoba Josiah Fox membuat peringkatnya wajib dicocokkan kembali, karena matranya telah berganti jadi lebih kecil dari matra Congress serta Constellation. Bisa jadi Joshua Humphreys yang mengubah tingkatan Chesapeake jadi kapal bermeriam 38 puncak, serta bisa jadi pula Benjamin Stoddert yang mengubah tingkatan Congress serta Constellation jadi kapal bermeriam 38 puncak karena lebih besar dibandingkan Chesapeake yang diberi tingkatan kapal bermeriam 36 puncak.

Data termutakhir hal tingkatan Chesapeake berasal dari Dictionary of American Naval Fighting Ships cetakan tahun 2011, yang mengatakan kalau tingkatan Chesapeake ditukar” dari kapal bermeriam 44 puncak jadi kapal bermeriam 36 puncak, namun kesimpulannya ditingkatkan jadi kapal bermeriam 38 puncak”. Tingkatan Chesapeake bersumber pada jumlah bedil pekatu ini senantiasa berantakan sepanjang pemanfaatannya.

Josiah Fox menyebutnya selaku kapal bermeriam 44 puncak dalam surat- suratnya pada Benjamin Stoddert. Di ambang Perang 1812, Sekretaris Angkatan Laut Paul Hamilton menginstruksikan Kapten Samuel Evans buat memapar badan beberapa yang dibutuhkan buat melaksanakan suatu kapal bermeriam 44 puncak. Paul Hamilton dikoreksi William Bainbridge melalui sepucuk pesan Mengenai” kelalaian dalam penentuan jumlah badan buat Chesapeake, sebab serupa banyak dengan jumlah badan fregat- fregat kita yang bermeriam 44 puncak, sementara itu Chesapeake selevel dengan Congress serta Constellation.” Dikala balok- baloknya dibongkar buat dijual oleh Angkatan Laut Inggris pada tahun 1819, tingkatan Chesapeake merupakan kapal bermeriam 48 puncak.

Tingkatan kapal tidak membuktikan jumlah bedil pekatu yang sebetulnya dipunyai suatu kapal. Chesapeake dikenal bawa 40 puncak bedil pekatu kala bentrok dengan HMS Leopard pada tahun 1807, serta 50 puncak bedil pekatu kala bentrok dengan HMS Shannon pada tahun 1813. Kelima puluh puncak bedil pekatu itu terdiri atas 28 puncak bedil pekatu keselarasan jauh 18 pon( 8 kilogram) di geladak bedil pekatu, 4 simpati puncak pada tiap- tiap alat pencernaan, ditambah 2 puncak bedil pekatu keselarasan jauh 12 pon( 5, 5 kilogram), sepucuk bedil pekatu keselarasan jauh 18 pon, 8 simpati puncak bedil pekatu carronade 32 pon( 14, 5 kilogram), serta sepucuk bedil pekatu carronade 12 pon di geladak tulang layar. Berat totalitas bedil pekatu pada tiap- tiap alat pencernaan menggapai 542 pon( 246 kilogram).

Kala itu kapal belum dipersenjatai dengan meriam- meriam permanen. Seluruh bedil pekatu kapal bisa dipindahtempatkan, serta kapal- kapal sering beralih bedil pekatu pada saat dituntut oleh kondisi. Tiap panglima kapal leluasa memodifikasi persenjataan kapal sekehendak hatinya, dengan memikirkan faktor- faktor semacam totalitas tonase bagasi, jumlah badan kapal, serta rute- rute pelayaran yang hendak ditempuh. Oleh sebab itu, persenjataan suatu kapal hendak sering berganti sepanjang pemanfaatannya. Sayangnya, tidak seluruh kapal menulis pergantian fitur persenjataannya.

Perang Kuasi

Chesapeake dikeluarkan pada bertepatan pada 2 Desember 1799, ketika Perang Palsu( 1798–1800) berkecamuk. Perang Palsu meletus tanpa statment perang sehabis Angkatan Laut Prancis merampas kapal- kapal niaga Amerika Sindikat. Profesi pelengkapan kapal sedang bersinambung hingga bulan Mei 1800. Pada bulan Maret, Josiah Fox menemukan peringatan dari Sekretaris Angkatan Laut Benjamin Stoddert, sebab sedang padat jadwal menggarap Chesapeake, sedangkan Congress, yang sedang menunggu perampungan, telah dilengkapi badan berpendapatan. Benjamin Stoddert menunjuk Thomas Truxton buat membenarkan arahan- arahannya terpaut perampungan Congress benar- benar dilaksanakan.

Chesapeake melaut buat awal kalinya pada bertepatan pada 22 Mei, dinakhodai Kapten Samuel Barron, serta dilepas dengan 13 tembakan hidmat dikala bertolak meninggalkan Norfolk. Kewajiban pertamanya merupakan mengangkat antaran duit kas dari Charleston, South Carolina, ke Philadelphia. Pada bertepatan pada 6 Juni, Chesapeake berasosiasi dengan eskadron yang berpatroli di perairan pantai selatan Amerika Sindikat serta di perairan Hindia Barat dalam bagan menjaga kapal- kapal niaga Amerika Sindikat.

Pada bertepatan pada 1 Januari 1801, Chesapeake sukses merampas La Jeune Creole, kapal privatir Prancis bermeriam 16 puncak, setelah memburunya sepanjang 50 jam, serta kembali ke Norfolk bawa kapal rampasannya itu pada bertepatan pada 15 Januari. Chesapeake luang kembali sesaat ke Hindia Barat pada bulan Februari, tidak lama setelah Amerika Sindikat meratifikasi akad rukun dengan Prancis. Chesapeake kembali ke Norfolk serta dinonaktifkan pada bertepatan pada 26 Februari. Setelah penonaktifan, Chesapeake dijadikan kapal persediaan.

Perang Barbaria I

Sepanjang Perang Palsu berkecamuk, Amerika Sindikat terdesak melunasi persembahan pada negara- negara Barbaria biar kapal- kapal niaganya tidak dirampas ataupun diusik. Karena jengkel menyambut persembahan lebih sedikit dari persembahan yang diperoleh Aljazair, pada tahun 1801, Pasya Tripoli, Yusuf Karamanli, menuntut Amerika Sindikat lekas memberikan$250. 000 kepadanya. Kepala negara Thomas Jefferson menjawab desakan ini dengan memobilisasi satu eskadron kapal perang buat mencegah kapal- kapal niaga Amerika Sindikat di Laut Tengah, serta buat memperjuangkan negosiasi rukun dengan negara- negara Barbaria.

Eskadron awal dipandu oleh Richard Dale dengan kapal President selaku pusat aba- aba, serta eskadron kedua dipandu oleh Richard Morris dengan Chesapeake selaku pusat aba- aba. Eskadron yang dikomandani Richard Morris pada kesimpulannya terdiri atas kapal Constellation, New York, John Adams, Adams, serta Enterprise. Perencanaan kapal saat sebelum melaut butuh durasi berbulan- bulan lamanya. Kapal- kapal eskadron arahan Richard Morris pergi satu untuk satu sedemikian itu persiapannya berakhir.

Baca Juga : National Air and Space Museum,Museum Kedirgantaraan Amerika

Chesapeake bertolak dari Hampton Roads pada bertepatan pada 27 April 1802 serta membuang sauh di Gibraltar pada bertepatan pada 25 Mei. Sedemikian itu berhenti, Chesapeake langsung menempuh koreksi sebab pilar agungnya terbagi dalam pelayaran mengarah Gibraltar. Richard Morris senantiasa bermukim di Gibraltar sembari menunggu pesan kewajiban eskadronnya, sebab sedang terdapat satu 2 kapal eskadron yang belum memberi tahu diri. Pada bertepatan pada 22 Juli, Adams datang bersama pesan perintah tertanggal 20 April 1802. Richard Morris diperintahkan” menyiapkan semua kapal eskadron di perairan bebas tepi laut Tripoli” serta melaksanakan negosiasi rukun.

Pada bertepatan pada 17 Agustus, Chesapeake serta Enterprise melaut dari Gibraltar mengarah Livorno, sambil menjaga iring- iringan kapal niaga yang melaut mengarah bandar- bandar di antara Gibraltar serta Livorno. Richard Morris luang mampir di sebagian bos saat sebelum kesimpulannya berhenti di Livorno pada bertepatan pada 12 Oktober, serta berikutnya bertolak mengarah Malta. Chesapeake kembali menempuh koreksi sebab cucurnya telah bangsai.

Chesapeake sedang lagi berhenti kala John Adams datang pada bertepatan pada 5 Januari 1803 bersama pesan perintah tertanggal 23 Oktober 1802 dari Sekretaris Angkatan Laut Robert Smith. Chesapeake serta Constellation diperintahkan melaut kembali ke Amerika Sindikat, serta Richard Morris diperintahkan memindahkan pusat aba- aba ke New York. Constellation langsung melaut kembali cocok perintah, namun Richard Morris sedang menahan Chesapeake di Malta, dengan alibi kapal itu tidak laik- layar bila dikemudikan melewati Samudra Atlantik pada bulan- bulan masa dingin.

Richard Morris saat ini mengetuai New York, John Adams, serta Enterprise, sedangkan Adams terletak di Gibraltar. Pada bertepatan pada 30 Januari, Chesapeake bersama kapal- kapal eskadron bertolak mengarah Tripoli dalam bagan menciptakan konsep Richard Morris buat membakar kapal- kapal Tripoli yang lagi berhenti. Angin gaduh mengalutkan eskadron merambah dermaga Tripoli. Karena takut tiang- tiang Chesapeake rubuh diterpa angin gaduh, Richard Morris kembali ke Malta pada bertepatan pada 10 Februari.

Sebab logistik kapal- kapal telah berkurang, serta tidak bisa dipasok dari wilayah dekat Malta, Richard Morris menyudahi buat menghapuskan konsep pengepungan atas Tripoli serta menginstruksikan eskadron bertolak mengarah Gibraltar buat memuat logistik.

Kapal- kapal eskadron mampir di Tunis pada bertepatan pada 22 Februari, serta di Aljazair pada bertepatan pada 19 Maret. Chesapeake membuang sauh di Gibraltar pada bertepatan pada 23 Maret, serta pusat aba- aba kesimpulannya dipindahkan Richard Morris ke New York. Dinakhodai James Barron, Chesapeake bertolak mengarah Amerika Sindikat pada bertepatan pada 7 April, serta ditambatkan di Galangan Angkatan Laut Washington selaku kapal persediaan pada bertepatan pada 1 Juni.

Richard Morris bekerja di Laut Tengah hingga menyambut pesan perintah dari Robert Smith pada bulan September. Kewajiban komandonya ditangguhkan serta beliau diperintahkan kembali ke Amerika Sindikat. Sekembalinya ke Amerika Sindikat, Richard Morris wajib menempuh Pengecekan Badan Angkatan Laut. Beliau diklaim bersalah melengahkan kewajiban sebab” eskadron yang dibimbingnya tidak aktif serta bertangguh- tangguh melaksanakan perintah”.

Beliau dibebastugaskan dari Angkatan Laut Amerika Sindikat pada tahun 1804.[51][52] Richard Morris dengan cara spesial dikritik sebab suasana di atas Chesapeake serta kelalaiannya berlaku seperti panglima sepanjang bekerja di Laut Tengah. Anak istri serta pelayannya beliau membawa dan melaut, apalagi istrinya melahirkan seseorang anak lagi dalam pelayaran.

Opsir Belia Henry Wadsworth mengatakan dalam suratnya kalau beliau serta seseorang opsir belia lain menjuluki istri Kapten Richard Morris selaku” Commodoress”( bunda komodor), serta percaya jika sang nyonya panglima merupakan karena penting Chesapeake senang mangkal berbulan- bulan di dermaga. Konsul William Eaton memberi tahu pada Sekretaris Angkatan laut Robert Smith kalau Richard Morris serta eskadronnya lebih kerap berpesiar, pula lebih padat jadwal” berdansa- dansi serta bermain wanita” dari menutup Tripoli.